Sigli | Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie berusaha meluruskan informasi tentang insiden kecelakaan ambulance di jalan Tengse-Geumpang, Dusun Jambo Mie, Gampong Mane, Pidie.
Ambulance putih milik Puskesmas Gampang diketahui hilang kendali pada Mingu malam sekira pukul 19.00 wib, hingga terjun ke dalam jurang dikawasan itu saat berusaha mengantar pasien yang sedang hamil.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie, dr Arika Husnayanti menyebutkan, tidak ada yang salah dengan kendaraan operasional ambulance Puskesmas Geumpang tersebut.
Ambulance tersebut dibeli sekitar tahun 2019 dan selalu dilakukan perawatan rutin, karena digunakan dirute pengunungan, ia membantah tentang isu rem blong atau tidak sanggup menanjak.
"Mobil itu tergolong baru, alias baru pemakaian 2020 lalu," ujar Arika, Senin 30 Oktober 2023.
Berdasarkan keterangan sopir dan juga keluarga pasien yang ikut dalam mobil itu saat mengantar pasien dari Geumpang, ada beberapa faktor penyebab mobil hilang kendali hinggaa terseret ke dalam jurang.
Pertama, sebut Arika karena terkena lampu penerang (lampu tembak) dari kendaraan lain dari arah berlawanan, kondisi pengunungan saat itu juga sedang berkabut dan masih dalam kondisi hujan.
"Jadi tidak benar tidak sanggub nanjak, karena posisi kendaraan sedang melalui turunan, dugaan kuat karena silau terkena lampu tembak dan kabut," ujar Arika.
Untuk korban yang terlibat dalam kecelakaan itu sudah mulai membaik, termasuk kasien yang sedang berbadan dua.
Beberapa korban yang sempat mendapat perawatan akibat insiden itu sudah dibenarkan pulang.
"Untuk ibu hamil selamat, tadi malam dilakukan operasi kelahiran dan satu perawat ikut yang ikut pendampingan masih perlu perawatan," terang Arika