Sigli | Puluhan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Mutiara, Kabupaten Pidie menyambangi kantor PASKA Aceh di Gampong Tijue, Kecamatan Pidie.
Kedatangan siswa berseragam putih abu-abu itu disambut hangat Direktur Paska Aceh, Farida Haryadi yang masih menyimpan banyak pegetahuan tentang HAM dan pemenuhan hak masyarakat.
Direktur Paska Aceh, Farida Haryani menuturkan, pemberian kesempatan kepada generasi muda tentang Hak Asasi Manusia (HAM) dan konflik bersenjata di Aceh sangat perlu dilakukan sejumlah pihak.
Selain tentang konflik yang berkepanjangan, Farida juga memeri penjelasan tantang perjuangan para korban konflik dalam mendapatkan hak, serta pemberdayaan para korban.
“Kita berikan pemahaman singkat mengenai apa itu HAM, pelanggaran HAM dan sejarah konflik bersenjata di Aceh,” timpanya Farida.
Menurut Farida, perlu membangun kesadaran dari generas muda tantang HAM dan sejarah Konflik Aceh melalui sekolah dan kakmpanye di media sosial.
Upaya ini, menurutnya sebagai salah satu reformasi institusi yang dapat dilakukan oleh masyarakat sipil dalam menjaga perdamaian dan menolak keberulangan konflik di masa depan.
“Kegiatan-kegiatan seperti ini yang perlu lakukan untuk merawat perdamian ini, supaya konflik tidak lagi terulang dimasa mendatang,” timpa Farida.