Pj Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto mengatakan bahwa pemindahan tersebut telah dilakukan ke kawasan perbatasan Lengah, namun berada di wilayah Kabupaten Pidie.
"Sudah dipindahkan, kembali ke Laweung," ujar Wahyudi, Jumat, 22 Desember 2023.
Namun, proses relokasi tidak berjalan mulus. Sejumlah opsi lokasi relokasi menuai penolakan warga, hingga memicu perdebatan panjang antara pejabat tinggi di Pidie dengan UNHCR dan IOM.
Gerbang Pidie Convention Center (PCC) di Gampong Lampeudei Baroh, Kecamatan Pidie, bahkan diblokade oleh warga setelah isu bahwa 180 etnis Rohingya akan diinapkan sementara di lokasi tersebut mencuat.
Masyarakat di Kecamatan Batee juga turut melakukan blokade akses ke wilayah mereka, merespons isu pemindahan etnis Rohingya ke daerah tersebut.
Pemindahan akhirnya berhasil, namun dampak sosial dan reaksi masyarakat terhadap keputusan ini masih menjadi sorotan utama dalam dinamika kompleks penanganan pengungsi di wilayah tersebut.
Posting Komentar untuk "Etnis Rohingya Dipindahkan Kembali ke Muara Tiga "